Tembakan
Panah
Ujung panah itu menusuk jantung ku tepat di jantung
ku
Membuat jantungku memompa darah ke seluruh tubuh
Racun-racun itu menyebar di seluruh tubuh
Dia memang pandai memanah ke setiap wanita
Termasuk diriku yang tak tahu apa itu hitam dan
putih
Tapi terkadang di bola mata ini memandangnya orang
yg penuh dengan
Kasih sayang.
Aku jatuh cinta lagi kepadanya
Setelah sekian lama melepas wajahnya
Dan tak ingin melihat parasnya yang indah
Tapi itu rasanya bagaikan kelelawar tidur di malam
hari
Semoga saja tak tercipta nila yang merindukan air
susu
Hmmmm…..
Masa lalu tak sama dengan masa depan, dan tak sama
dengan masa sekarang
Aku berharap masa depan nanti terjebak dengan panah
yang tak berisi racun
Tapi berisi air suci yang akan menyembuhkan raga
jika terkena air itu.
semoga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar