Sabtu, 09 Agustus 2014

Cerbung 1


Memang betul kata orang cinta itu bikin orang gila dan itu terbukti  padaku. Dulu aku tak percaya dengan kata-kata mellow itu. Tapi sekarang aku mulai mengerti apa arti di balik kata-kata itu semua. Aku  gila dengan cinta. Tiap hari terbayang wajahnya. Apalagi dirinya sudah bertahun mendampingi hidupku. Walaupun pernah putus dan nyambung kembali. Dan itu kalau di totalkan kami Cuma pacaran selama 8 bulan. pacaran pertama 5 bulan dan kemudian putus selama lebih kurang selama satu tahun dan balik lagi selama 3 bulan dan kemudian putus lagi. (Jadi teringat lagu putus sambung dari mbak Melly Goeslow).
Sekarang aku merasa galau. Ini tahun yang  ke dua aku putus dengan dirinya. Memang hanya beberapa hari bisa melupakan dia ,tapi lambat laun wajahnya terngiang-iang di pikiranku. Ingin aku melupakan lelaki itu tapi entah mengapa bayangan dirinya selalu hadir. Sampai-sampai akupun bilang fuck with love . aku benci dengan cinta. Dan tak berniat untuk jatuh cinta kembali.
Aku menyibukan diriku dengan kegiatan-kegiatan organisasi untuk melupakannya,namun terlepas dari itu selalu bayangannya yang mucul. Ingin mengirim sms padanya tapi kau tahu kan sobat? wanita itu memiliki tinggi hati untuk memulai duluan . Terkadang berfikir kalau aku duluan yang memulai percakapan malu lah  sebagai wanita, atau gengsi lah, takut dia gr lah, atau bukan tipenya duluan untuk memulai. Wanita lebih banyak menunggu dari pada ber action .
Waktu aku melakuakan aktivitas bersama organisasku di saat itulah bayangannya bisa hilang dalam ingatanku. Tapi disaat malam sedang sendirian wajahnya kembali meghampiriku.
***
Yah, malam yang senyap untuk hatiku yang sendu karna wajahmu ,walaupun suara-suara music menemani di telinga dan juga suara penghuni bumi ini yang hiruk pikuk menonton film korea ,tapi tak menghiraukanku menikmati music sendu dengan hati yang pedih terriris pisau(hikz..hikz…. :’( ).
Beginilah kisahku mengapa aku galau pada malam ini sobat. Mungkin kisah cinta ini tak berujung, apakah bahagia atau bersedih L. Ini berawal aku pacaran degan dirinya yang dulunya tak mengerti baik apa itu cinta dan sayang yang sesungguhnya.
Kami pergi bermain dengan teman-teman lokal dalam rangka menikmati hari setelah ujian. Maklumlah mahasiswa-masiswa suka capek setelah ujian. Dan membalaskan dendam mereka dengan pergi berlibur besar-besaran.
Awalnya dia memulai cerita kalau dia putuskan oleh pacarnya. Dan dia diselingkuhi oleh pacarnya. Sehingga mau tak mau akupun merespon dirinya yang bercerita kepadaku. Lambat laun pun dia menyukai diriku, dan aku yang bodoh soal cinta tak tahu kalau seorang cowok suka pada diriku. Waktu itu dia mengajak pergi makan bakso. Dan tentunya aku mau karna waktu itu tak ada prasangka kalau dirinya diam-diam menyukaiku.
Tapi teman-teman kosku membaca situasi ini kalau joni itu suka padaku. Tapi aku tak mudah percaya begitusaja bukan? Karna  aku merasa dirinya just friend maka aku membeli gelang persahabatan yang waktu itu di jual di jalan raya dan sekarang gelang itu sudah lusuh mengapa tidak gelang itu dipakai ketika mandi,mau buang air besar dan hal-hal lain. (memalukan!)
Seiring bertambahnya masa dia mengungkapkan cinta padaku dan pada itu kami jadian.dan yang tak keren waktu itu biasanya kalau orang mengatakan cinta di tepi pantai yang di hiasi lilin-lilin yan romantic tapi pada saat dia menyatakan cinta padaku dia mengungkapkannya di dekat saluran air yang menuju kelaut yang airnya berwarba agak kehitaman karena limbah.
Tak cukup kami jadian 1 bulan aku kemudian pulang ke kampung ku karena liburan. Dan aku meminjam kan no.hpku kepadanya dan beharap dia memakainya saat aku di kampung ku. Yah memang dia memaki nomorku dan juga diselingi oleh no.hpnya.
Kau tahu sobat ketika  nomor itu kembali padaku ada seorang cewek yang mengsms diriku. Ada sms masuk “hai bg?” tentunya aku heran, padahal nomor ini private tak sembarang orang yang bisa tahu akan nomor ini. dan juga sms tersebut memakai kata panggilan untuk lelaki kemudian aku membalas sms itu “maaf ini sapa?” jantungku sudah berdetak mulai mengencang dan ingin keluar dari dalam kediamannya. Kau tahu sobat? Ternyata itu adalah mantanya yang dulu. Kemudian akupun berpura-pura menjadi sorang lelaki untuk membalas sms mantannya tersebut. Ingin marah tuk melampiaskannya tapi tak bisa. aku bukan termasuk wanita yang tempremental. Kalau urusan cinta aku bisa mengontrolnya.
Terlintas di benakku untuk menjahilinya dengan cara mengirimkan sms gelap padanya seolah-olah aku adalah mantanya tersebut. Aku memulai antraski ku,ku pikir pacarku tak merespon sms tersebut tapi keingiannku bertolak belakang ternyata dia merespon sms tersebut dengan semangat. Mulai saat itu aku mulai memahami lelaki sesungguhnya. Dulu dia mengatakan kalau dirinya ada masalah dengan mantanya yang berselingkuh itu tapi seperti nya dalam sms tersebut dia masih memendam rasa utnuk wanita itu. Bagiku mengapa dia membuat hubungan denganku kalau dirinya tak sepenuhnya mencintaiku. Aku ingin marah tapi masih ku tahan karna wanita bisa menyembunyikan perasaanya terhadap lelaki.

Tidak ada komentar: